Jumat, 13 Juni 2014

GAUNG PIALA DUNIA 2014 DI INDONESIA TER-REDAM PILPRES

Singaparna,Kabupaten Tasikmalaya:
Piala dunia yang telah memasuki hari keduanya , kini mendominasi berbagai media (cetak,elektronik , online , majalah , stensilan dan lainnya) , berbagai media menyajikan berbagai karakter publikasi , hal tersebut kentara sekali .
Gaung piala dunia khususnya di Indonesia kini "ter-redam" oleh gejolak politik capres-cawapres , hal tersebut di benarkan oleh seorang warga singaparna , yang kini menjabat sebagai ketua Rt.01 kampung bojongkoneng Iing Solihin 58 berpendapat " gemanya piala dunia mungkin pifti - pifti dengan gaung piala dunia , khusus untuk warga singaparna ibu kota kabupaten tasikmalaya" celotehnya.
Demam piala dunia kini belum begitu terasa , karena tahapannya baru di babak penyisihan , namun pembukaan piala dunia yang baru di buka semalam 12-06-2014 sempat ada "efek"-nya , pegawai pemda tasikmalaya tidak biasanya kesiangan , mungkin karena semalam penasaran "mereka melihat , atau nobar pembukaan piala dunia , dan langsung menonton laga perdana kesebelasan Brazil VS Kroasia yang di menangkan kesebalasan tuan rumah brazil dengan skor telak 3-1 .
Salah seorang anggota satpol PP Pemkab Tasikmalaya mengomentari hal tersebut " seharusnya jangan di pakai alasan telat datang ke kantor , apalagi untuk pegawai pemda , karena warga masyarakat yang ingin di layani berbagai kebutuhannya akan terbengkalai " ucap seseorang anggota satpol PP yang tidak ingin namanya di sebut itu.
Di lain tempat , warga cimande desa janggala kecamatan cidolog sempat meng-SMS kepada penulis bahwa dirinya tidak bisa datang ke sebuah acara undangan perkawinan karena "semalam begadang sampai pagi" guna melihat pertandingan perdana pembukaan piala dunia 2014 .
Gaung piala dunia , di prediksi akan semakin kentara "mengganggu" aktifitas ketika memasuki babak semi final ,begitulah prediksi para "Demam" piala dunia menyebutnya.

Rizal.